Minggu ini kita akan belajar MODAL AUXILIARIES .. sedikit pengetahuann akan sayaa bagikan dan ini saya buat juga untuk memenuhi tugas bhs.inggris soft skill sayaa =) .. sayaa mendapatkan bahan ini dari :
http://belajarbahasainggrismandiri.blogspot.com/2009/08/pelajaran-63-modal-auxiliaries.html dan http://jimwarner.wordpress.com/2009/06/24/modal-auxiliary-verbs-kata-kerja-bantu-modal/
Pengertian Modal Auxiliaries
Modal Auxiliaries (Kata kerja bantu modal) Kata kerja jenis ini adalah kata kerja yang membantu verbs (kata kerja) menyatakan beberapa arti seperti KEMAMPUAN, IJIN, KEMUNGKINAN, KEWAJIBAN (sesuatu yang merupakan keharusan) Kata kerja tersebut antara lain : can could may might should had better must will would Auxiliary / kata kerja ini diikuti oleh kata kerja dalam bentuk simple. have to have got to ought To Ketiga kata kerja di atas diikuti oleh To+ infinitive Modal Auxiliary Verbs (Kata Kerja Bantu Modal).
Apa itu Modal Auxiliary Verb?
Kata kerja can, could, may, might, will, would, shall (biasanya dalam Inggris British), should, must, dan ought to disebut ’modal auxiliary verb’ (kata kerja bantu modal). Mereka digunakan sebelum infinitive atau kata kerja lainnya, dan menambah makna tertentu. Need, dare, dan had better kadang juga bisa digunakan seperti modal auxiliary verb.
Grammar
a. Kata kerja modal tidak memiliki –s pada orang ketiga tunggal (third person singular)
She may know his address. (not…She mays…)
b. Kalimat tanya, negative, tags, dan jawaban singkat dibentuk tanpa menggunakan do.
Can you swim? (not…Do you can swim?)
He shouldn’t be doing that, should he? (not…He doesn’t should…)
c. Setelah kata kerja modal, kita gunakan infinitive tanpa to terhadap kata kerja lainnya, kecuali ought.
I must water the flowers. (not…I must to water…)
Kata kerja modal ini juga bisa digunakan dalam tenses continous, perfect, dan pasif.
I may not be working tomorrow.
She was so angry she could have killed him.
The kitchen ought to be painted one of these days.
d. Kata kerja modal tidak memiliki infinitive atau participle (to may, maying, mayed, tidak ada sama sekali) dan mereka tidak memiliki bentuk lampau/past walaupun would, could, should, dan might terkadang bisa digunakan dalam bentuk past tense dari will, can, shall, dan may. Ekspresi dalam bentuk lain bisa digunakan ketika diperlukan.
I’d like to be able to skate. (not…to can skate)
People really had to work hard in those days. (not…People really musted work…)
e. Bagaimanapun, kalimat dalam bentuk past bisa diekspresikan dengan menggunakan modal verb yang diikuti dengan perfect infinitive (have + past participle)
You should have told me you were coming.
I think I may have annoyed Aunt Mary.
f. Modal verb memiliki bentuk negative singkat (can’t, won’t etc) yang biasa digunakan secara informal. (Shan’t dan mayn’t hanya digunakan dalan British English; bahkan mayn’t sangat jarang digunakan). Will dan would juga memiliki bentuk afirmasi singkat (‘ll, ‘d)
g. There biasa digunakan sebagai preparatory subject dengan modal verbs, terutama ketika diikuti oleh be
There may be rain later today.
Makna
Modal verb tidak digunakan untuk mengatakan bahwa suatu keadaan benar-benar terjadi atau peristiwa tersebut benar telah terjadi. Kita gunakan modal verb, sebagai contohnya, untuk mengatakan suatu hal yang kita harapkan, yang mungkin atau tidak mungkin, yang kita anggap penting, yang kita inginkan terjadi, yang kita tidak yakin mengenainya, yang cenderung akan terjadi, atau yang tidak terjadi.
Example :
He may arrive any time.
She could be in London or Paris or Tokyo – nobody knows.
I can’t swim.
I think you ought to see a lawyer.
We really must tidy up the garden.
What would you do if you had a free year?
Edinburgh can be very cold in winter.
I think they should have consulted a doctor earlier.
You might have told me Frances was ill.
sekian .. trimakasii =)
